Thursday, September 3, 2015

Semua Tentang Dedi (Pengalaman Pribadi Sebagai Pelajar)

Semua Tentang Dedi
Nama   : Dedi Junaedi
TTL     : Cirebon, 16 Juli 1999

Perkenalkan nama saya Dedi Junaedi dari kelas 10 Multimedia 1 di SMK NEGERI 1 LEMHAHABANG. Okeh sedikit tentang perkenalan saya, langsung saja ke intinya.
Menurut Mario Teguh seorang motivator Indonesia, ia mengatakan 'BELAJAR DARI PENGALAMAN'. Ya, memang belajar dari pengalaman itu baik. Okeh, jadi saya langsung saja berbagi cerita pengelaman saya semenjak menajadi pelajar Indonesia sejak SD.

A.    Kelas 1-6 SD
kartini.pngSaya alumnus dari Paud Alfalah, Desa Sindang Laut, Kecamatan Lemahabang, Kabupaten Cirebon. Saya lulus dari Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) itu sekitar 2005/2006 lalu saya melanjutkan sekolah di SD NEGERI 1 CIPEUJEUH KULON. Yaa..., SD itu bisa dibilang SD favorite se wilayah itu. Saya masuk ke tingkatan Sekolah Dasar itu masih polos-polosnya. Tak mengenal apa siapa itu guru, masih suka manja sama orang tua, guru, bahkan kata Ibu Cucu, saya itu dulu anaknya yang paling suka nangis dan paling manja :D hahaha... mungkin ada benarnya juga. wk's Tapi kata dia juga, orangnya pintar. Iyaa pintar, pintar menangis -_,- . Lanjut ke kelas 4 SD, yang masih saya ingat itu yaa, ketika foto-foto bareng temen-temen di kelas, salah satu fotonya itu foto pas acara ulang tahun R.A Kartini.






Belajar di kelas.jpgSelain foto-foto ketika Hari Kartini, ternyata masih banyak foto-foto lainya. Salah satu fotonya ketika belajar di kelas sambil foto-foto bersama teman-teman sebaya.
 

















                                    Itu foto saya di atas yang paling imut dan unyu-unyu. bhak's :D
Lanjut ke kelas 6 SD
Nahh kelas 6 saat itu bisa dibilang kelas yang cukup heboh, dan seru. Ya karena memang anak-anaknya sudah menginjak tingkat remaja. Atau mungkin yang perempuan sudah menempati tingkatan baligh. wkwk Dan dari sini juga ketika kelas 6 itu menjadi tempat untuk coret-coret di papan tulis dengan tulisan, si A LOVE si B, yang hapus cinta mati. titik!

B.     Masa Orientasi Siswa
Masa Orientasi Siswa , WAW... membacanya saja sudah merasa bagaimana kumaha. Teringat dengan semua kenangan masa-masa SMP, masa-masa bersama teman-teman di SMP, kegiatan-kegiatan SMP.
Dari mulai MOS, akan saya ceritakan di sini
14 Juli 2012, tanggal pertama kali saya masuk wilayah SMP NEGERI 1 LEMAHABANG (SSN) CIREBON dengan mengenakan seragam sekolah (merah putih). Saat itu saya bingung, mau pergi kemana saya ini? Mau masuk ruangan MOS sebalah mana? Masuk ruangan tes sebelah mana? Diriku yang masih polos tidak tahu apa-apa hanya dengan membawa kertas yang bertuliskan kelas MOS : 7D, ruangan tes : D.1 Saya masih bingung mencari teman-teman. Semuanya bermuka asing, saya lirik sana-sini tidak ada orang yang kenal. Ya karena yang saya kenal hanya 5 anak asal satu SD yaitu Yusuf, Jafan, Aqil, Iis, Nabila. Tapi entahlah mereka ada di mana. Pukul 07:00 WIB, semua calon siswa dikumpulkan di lapangan tengah. Lalu mentor MOS saya itu, Kang Fathnur dan Kang Budi. Mereka orangnya seru, dan juga mereka manggil saya itu dengan panggilan 'Bapak Bupati' hahaha.
14 Juli 2012, satu hari juga belum. Saya sudah dapat teman, yaitu Alfian, Ajay, dan Adip. Teman-teman baikku yang masih dekat sampai saat ini si Adip itu :D
16 Juli 2012, hari ulang tahunku yang ke 13 ... hari itu juga bertepatan dengan dibukanya Masa Orientasi Siswa dan juga tes mengisi soal-soal UN SD tahun 2011/2012. Saat itu baru pertama kali saya merasakan kegiatan Masa Orientasi Siswa. Saya duduk di baris ke 2 dan saf ke 3. Saya duduk bersama si Windu Ari Lesmana, temen madrasah. Jadi yaa, bisa dibilang sudah kenal dekat. Tapi..., saya paling risih sama orang yang duduk di belakang saya, ia bernama Khofifah Elza dan Yasmin Fadillah. Tapi dibalik semua itu, saya juga punya temen dekat cewek yang sampe sekarang kalau ketemu masih ramah orangnya. Ia bernama Merlin. Dari SDN 2 LEMAHABANG.

C.    Kelas 7
Kelas 7. Muka-muka polosnya akhirnya muncul lagi. Ketika saya duduk di bangku kelas 7, saya tidak memiliki teman lagi. Teman yang kenal dekat lagi-lagi Jafan, Nabila, Iis.
Saat kelas 7 juga bisa dibilang kelas yang cukup beruntung. Saat itu, staff TU masuk ke kelas 7D. Ia menumumkan hasil tes pada saat tanggal 16 Juli 2012. Dan salah satu siswa yang bernama "Dedi Junaedi" mendapatkan nilai >6. Itu artinya, saya mendapatkan rangking 40 besar se-smp. Saya masuk ke kelas binaan (dahulu namanya kelas bilingual/ungulan). Hatiku merasa senang, senang bukan kepalang. Semua yang tidak diduga kedatanganya...
Berangkat siang, pulang sore. Itu waktu untuk generasi saya ketika berangkat ke sekolah. Apalagi jika ditambah dengan jam khusus untuk kelas binaan. Saya berangkat lebih awal, sekitar jam 10:30 WIB. lalu belajar sampai jam 12:00 dan istirahat untuk melaksanakan Shalat Dzuhur berjamaah, lalu masuk lagi pukul 13:00 dan pulang puku; 17:00. Waktu KBMnya singkat memang, tapi... ya begitulah, namanya juga Kegiatan Belajar Mengajarnya dipadatkan karena ada proyek pembangunan ruangan baru di sekolah.
Ketika demo organisasi juga, saya bingung... saya mau mengikuti organisasi apa. Pasalnya, saat itu saya tidak diizinkan mengikuti eskul oleh orang tua. Tapi saya nekad, nekad memilih eskul pramuka. "Ini hanyalah coba-coba, siapa tau saja di eskul ini saya bisa berhasil." kataku....

D.    Kelas 8
Bisa dibilang masa-masa kelas 8 ini masa-masa yang paling indah. Ketika disibukan dengan kegiatan, lomba-lomba, dan meluasnya ikatan pertemanan. Saya sendiri ketika dikelas 8 mengikuti lomba sebanyak sekitar 3 kali mengikuti lomba mewakili SMP. Yaitu lomba Giat Galang Pramuka, Hadroh, Olimpiade Sains Nasional (fisika). Tapi dibalik itu semua, masa-masa kelas 8 juga masa-masa yang cukup menyedihkan. Diantaranya tidak dizinkan dalam kegiatan study tour ke Jogjakarta. Huhhhaaaa generasi kami memang selalu APESS!!!
Tak hanya apes, pertemanan yang saya alami ketika kelas 8 memang sangat dekat. Salah satunya dengan 'Muhammad Dwipayana.' Bisa dipanggil juga dengan sebutan Adip. Saya biasa manggil ke dia dengan sebutan Bung & Komandan. Seperti "Mau kemana bung sendirian aja?" atau Adip :"Dedi tolong isi spidol di TU."___ Dedi :"Siap komandan!" Tak hanya itu, kebersamaan di kelas 8D juga sangat menyatu. Seperti dapat dilihat di foto ini :
·         Saat kegiatan membuat laporan perjalanan menuju Taman Gua Sunyaragi


SAM_2799.JPGSAM_2674.JPGSAM_2759.JPG














·         Renang di Ciperna, tepatnya pada Hari Kamis, 7 November 2013. Tapi sayang sekali... saya tidak ikut renang, soalnya saat itu bentrok dengan lomba hadroh di Masjid At-taqwa.



 



E.     Kelas 9
Kelas 9, kelas paling ribet menurutku. Ya mungkin karena saat itu aku menjadi KM kalii yaaa.... Di kelas 9D ini, bisa dibilang banyak kenanganya. Kenangan ketika detik-detik try out, US, & UN
Salah satu yang masih saya ingat itu ya sama wali kelasnya. Ibu Aan Siti Nurjanah. Selama sekolah dari kelas 1 SD- kelas 10 SMK, wali kelas yang paling baik menurutku Ibu Aan.
Dibalik itu juga, ada kegiatan yang paling mengesankan juga di kegiatan organisasi pramuka. Dan yang paling menusuk hati sampe saya menangis itu pada saat perselisihan antara PRAMUKA dengan PMR beserta PASKIBRA. Masalah yang paling besar baru saya rasakan di pramuka. Saya pernah masuk ke ruangan osis bareng si Annisa (pratama putri pramuka). Disana kami didampingi ketua osis dan anggota osis lainya serta perwakilan dari masing-masing member organisasi di SMP. Alhasil masalah dapat diselesaikan dengan baik, ada sedikit pesan dari perundingan tersebut. Isi pesanya saya masih ingat. Isinya adalah, selalu jaga mulut karena "mulutmu adalah harimaumu."
Yang masih saya ingat lagi ketika camping dalam acara, Pelantikan Pendidikan Pramuka tahun 2014/2015 di Bumi Perkemahan Cidomba. Saya beserta 6 panitia lainya (Adip, Hajir, Faisal, Gilang, Pram, Saeful) mempersiapkan rute perjalanan, di sana tepatnya di bawah patung burung garuda saya mendengar suara cewek. Padahal itu tidak ada cewek. Parahnya, bukan hanya saya yang mendengar suara itu, tapi 6 panitia lainya juga mendengarnya. Lalu, masih ingat juga apa yang dikatakan Pak Ismail "Ded, kalau mendengar suara seperti itu lagi, bilang aja 'Kamu siapa? Kalau berani keluar!' dengan suara tegas." begitu kata Pak Ismail. Parahnya lagi, ketika melakukan Shalat Maghrib, salah seorang teman cewek saya melihat sesosok cewek cantik mengenakan pakaian putih dan kerudung di dalam tenda laki-laki. Wawa!! Apa??? Iya di dalam tenda laki-laki. Parahnya lagi di dalam tenda itu ada 2 anak laki-laki yang tidak shalat. Ya, karena agama mereka non muslim. Lalu, saya dan 6 panitia lainya beronda mengelilingi area perkemahan dengan membaca Surat Alfatihah. Dan setelah itu, di panggil Pak Urip katanya jangan terlalu percaya sama yang kaya gituan. Huffttt.. x_x Jadi intinya, di Bumi Perkemahan Cidomba, terlalu banyak makhluk hakusnya. Bahkan ketika upacara api unggun berlalu, di dalam geudng serbaguna seperti ada suara tabrakan antar meja berulang-ulang kal. Padahal geudung itu kosong....
Dan yang masih saya ingat lagi ketika detik-detik ujian pegelaran (Teater Dia Bukan DuHai), Try Out, US, UN, perpisahan, Pelulusan, dsb. Gausah diceritain deh, kepanjangan :D

F.     Penutupan
Waktu bergerak sangat cepat, begitu dengan pengalaman kita. Pada akhirnya semua pengalaman yang paling mengesankan semenjak kelas 1 s/d sekarang dapat saya ceritakan dan menjadi kenangan semata, bagi kita semua yang sudah berada di tingakatan yang lebih atas, tentunya akan lebih banyak diisi oleh kemungkinan-kemungkinan baru. Maka dari itu, syukuri apa yang telah terjadi hari ini. Renungkan masalalu, perbaiki dan syukuri apa yang terjadi sekarang, serta berdo'a untuk masa depan yang lebih baik lagi
Begitupun juga dapat dipastikan, pengalaman hidup yang telah saya jalani pada akhirnya menjadi sejarah pula. Jadi semoga saja di masa depam nanti, semua akan menjadi sesuatu yang layak untuk dibangakan.


0 komentar:

Post a Comment